Edukasi-Remaja.com - Kemarin, kita telah membahas tentang kode undangan riot, tetapi artikel tersebut diarasa kurang lengkap kalau belum menganalisa dan meriset tentang APK riot blockchain ini. Bagi kalian yang belum tahu, APK Riot ini berfungsi sebagai platform dimana kalian bisa menyewa mesin mining, untuk melakukan mining crypto secara pasif. Tetapi, tau gak sih? Beberapa bulan lalu pernah ada aplikasi dengan skema mirip seperti ini? Yuk baca artikel tentang riset apk riot ini hingga tuntas.
Dulu, pernah ada apk seperti riot ini, mereka memiliki konsep dasar yang sama, yaitu menyewa mesin untuk melakukan mining crypto. Nama aplikasi tersebut adalah MintKits. Para pengguna Mintkits menyewa mesin mining seharga belasan, hingga puluhan juta rupiah. Namun, akhirnya mereka tidak dapat login ke APK tersebut setelah beberapa bulan beroperasi. Hingga saat ini, masih banyak keluhan tentang dana yang hilang atau dibawa kabur.
Kenapa Harus Waspada dengan APK Riot Blockchain
Berikut ini adalah alasan mengapa kalian harus waspada dengan APK Riot :
UI yang Kaku dan Tidak Terurus
Kenapa? Karena untuk saat ini, kepastian kredibilitas Riot belum terjamin. Tampilan APK dan UI yang terlalu kaku dan sederhana memberikan kesan kalau APK ini tidak terlalu diperhatikan oleh dev atau pengembang. Sedangkan setiap aplikasi yang ada dan selalu di urus oleh Dev atau pengembang mereka pasti akan selalu berubah, baik dari tampilan UI, sistem, dll. Akan tetapi APK Riot hampir tidak pernah melakukan update.
Sebagai catatan, setiap aplikasi yang menyangkut keuangan, telebih yang memiliki transaksi didalam aplikasi tersebut, akan melakukan update terus menerus bisa setiap minggu, bahkan sampai tiga hari sekali. Namun hal ini tidak dilakukan oleh Riot Blockchain APK.
Info Terbaru : Pada saat ini, 29-01-2022. Riot sudah tidak bisa dicari di Google PlayStore
Tidak Ada Bukti Perusahaan
Saat ini, APK Riot mengklaim bahwa mereka merupakan aplikasi dari Riot Blockchain .Inc, tetapi belum ada bukti bahwa mereka merupakan aplikasi dari perusahaan tersebut. Jika kalian pengguna riot, ketika membuka APK Riot, kalian bisa menemukan icon resmi dan halaman tentang kita. Sayangnya, icon resmi hanya mengalihkan kalian ke situs riotblockchain.com.
Sebagai info untuk kalian, Riot Blockchain .Inc adalah salah satu perusahaan yang listing di bursa NASDAQ, silahkan cari lebih lanjut apa itu NASDAQ. Tetapi yang sudah mengetahui apa itu NASDAQ, pasti tahu, kalau untuk terdaftar di list ini, pastinya bukan perusahaan kecil.
Tutorial Dari Akun Youtube Tidak Resmi?
Pertanyaan selanjutnya adalah tutorial penggunaan Apk Riot Blockchain. Jika kalian menggunakan Riot Blockchain, kalian bisa menemukan menu tutorial saat login di APK ini. Tapi, tutorial tersebut hanya video dari akun youtube dari channel Muhammad As'ad, Berikut Link nya : https://www.youtube.com/watch?v=61dpCTmC0Es
ini screenshoot buktinya :
Hal tersebut sungguh mengejutkan tentunya, karena RIOT BLOCKCHAIN tidak memiliki akun youtube resmi dan bahkan artikel resmi sebagai acuan untuk tutorial penggunaan apk mereka.
Costumer Support Tidak Meyakinkan
Bagi kalian yang mengerti apa itu costumer support. Pastnya tahu, kalau menghubungi costumer support melalui e-mail, maka mereka akan menggunakan email yang disediakan oleh perusahaan.
Contoh email support perusahaan pada umumnya : support@perusahaan.com
Tetapi ironisnya APK Riot Blockchain ini menggunakan email provider gmail,
Berikut email costumer support APK Riot : riotblockchain.id@gmail.com
Menyedihkan bukan? Padahal, setiap perusahaan besar, apalagi yang listing di NASDAQ seperti RiotBlockchain Inc. Akan mengutamakan kredibilitas mereka, sehingga mereka pastinya tidak akan menggunakan provider email gratisan, yang tentunya akan menjatuhkan image perusahaan mereka sebagai salah satu perusahaan terdaftar di NASDAQ.
Live Chat Pakai Whatsapp???
Livechat untuk situs atau aplikasi keuangan, layanan mereka yang cepat untuk para pengguna atau pelanggan adalah salah satu prioritas utama mereka. Oleh karena itu, kebanyakan aplikasi keuangan biasanya sudah memiliki live chat build-in apps, atau tertanam dalam aplikasi mereka. Sehingga, ketika pengguna mengklik live chat, mereka akan masuk ke chat dan langsung dihubungkan dengan costumer service yang siap melayani selama 24 jam.
APK Riot ironisnya masih menggunakan whatsapp sebagai media livechat mereka, dengan satu nomor lokal. yaitu +62 831 2522 5012
Luar biasa sekali bukan? Jika benar aplikasi ini merupakan aplikasi dari salah satu perusahaan terbesar di Amerika Serikat, mana mungkin mereka menggunakan nomor lokal di Indonesia, dan kenapa mereka pakai operator axis dari sekian banyak pilihan operator yang ada? Ya ga sih?
Keterangan di Profil Whatsapp Palsu?
Kalau kalian mengecek whatsapp layanan riot, liat deskripsi mereka. Disana, ada 1 alamat email. dan 2 link situs.
Edukasi-Remaja.com iseng membuka kedua link situs yang tercantum disana. Tetapi hasilnya :
Wah, ada apa ini. Mungkin website belum selesai dibuat, karena tampilan seperti gambar diatas hanya akan keluar saat tidak adanya template/header di situs tujuan. Jadi, website tersebut belum selesai dibuat.
Sebagai catatan, bagi kalian tentunya beberapa sudah mengetahui kalau domain .id membutuhkan KTP Indonesia untuk dibeli. Jadi, pembuat / pembeli situs riotblockchain.id tentunya penduduk Indonesia.
Hasil Who.is RiotBlockchain
Penasaran, edukasi-remaja.com lanjut mengecek tentang domain yang disediakan di profil whatsapp layanan online riot di whois. Berikut adalah hasil pengecekan who.is pada domain riotblockchain.id dan riotblockchain.online.
Registar riotblockchain.id :
Registar riotblockchain.online :
Cukup Mencurigakan sepertinya. Kalau mereka memang perusahaan besar, mengapa takut identitas mereka diketahui? Karena jika identitas perusahaan tercantum di whois, maka domain akan menjadi lebih kredibel.
Perusahaan Besar, Tapi Layanan hanya di Indonesia ?
Tidak sembarang bisnis atau perusahaan bisa masuk ke NASDAQ, Perusahaan yang masuk ke dalam NASDAQ, bukanlah sembarang perusahaan, mereka harus memenuhi persyaratan yang sulit. Selain itu, APK Riot mengaku berasal dari Amerika Serikat, tetapi untuk saat ini entah kenapa mereka hanya ada dalam Bahasa Indonesia saja dan hanya melakukan launching apk di Indonesia.
Update : Saat ini APK Riot Blockchain tidak bisa ditemukan di Google Playstore lagi.
Pengalaman Dari MintKits
APK Mintkits juga merupakan apk mining, memliki sistem dan skema yang hampir sama dengan APK Riot Blockchain. Tercatat, para pengguna MintKits mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah ketika MintKits mendadak tutup dan menghilang. Mereka mengaku memiliki izin usaha, namun ternyata izin usaha mereka palsu, dan pelaku belum tertangkap hingga saat ini.
Awalnya MintKits membayar para pengguna mereka, tetapi apalah daya jika mendadak APK tersebut hilang? Maka uang pengguna yang ada disana juga menghilang, dan total kehilangan mencapai lebih dari ratusan juta rupiah.
Kesimpulan
Dari hasil riset diatas, didapatkan kesimpulan kalau APK RIOT BLOCKCHAIN belum bisa dipercaya sepenuhnya. Mereka mengaku sebagai apk dari Riot Blockchain Inc, yang berasal dari luar Indonesia, dan memasarkan jasa mereka di Indonesia tanpa bukti bahwa mereka memang benar aplikasi dari Riot Blockchain Inc.
Kredibilitas APK ini juga dirasa kurang meyakinkan, karena costumer service mereka menggunakan nomor lokal, dan mencantumkan website tidak valid (Belum dibuat) serta email dari provider gratisan, dan lokasi di kalimantan.
Intinya, APK RIOT BLOCKCHAIN tidak dapat dipercaya untuk saat ini, karena kredibilitas mereka diragukan.
Jadi, bagi kalian para pengguna APK Riot Blockchain Harap waspada.
UPDATE !!!
Tercatat bahwa apk riot terbukti penipuan, yang mana membuktikan hasil riset apk riot ini.
Sekian artikel tentang riset apk riot blockchain, semoga bermanfaat.